DOMS (Delayed Onset Muscle Soreness) adalah kondisi nyeri otot yang terjadi beberapa jam hingga hari setelah melakukan latihan yang intensitasnya meningkat atau latihan yang menggunakan otot-otot yang jarang digunakan. Meskipun tidak berbahaya, DOMS dapat membuat Anda merasa tidak nyaman. Berikut adalah beberapa cara untuk meredakan DOMS:
1. ISTIRAHAT DAN PEMULIHAN YANG CUKUP
Memberikan waktu istirahat yang cukup untuk otot yang sakit adalah langkah pertama yang penting untuk meredakan DOMS. Hindari latihan yang melibatkan otot yang sakit hingga rasa sakit mereda sepenuhnya.
2. PIJAT RINGAN
Pijatan ringan pada otot yang sakit dapat membantu meningkatkan aliran darah ke area tersebut dan mengurangi ketegangan otot.
3. KOMPRES DINGIN ATAU PANAS
Menerapkan kompres dingin atau panas pada area yang sakit dapat membantu mengurangi peradangan dan meredakan rasa sakit.
4. KONSUMSI MAKANAN ANTI-INFLAMASI
Makanan yang mengandung antioksidan dan anti-inflamasi alami, seperti buah-buahan beri, sayuran berdaun hijau, dan salmon, dapat membantu mengurangi peradangan dan meredakan rasa sakit.
5. MINUM BANYAK AIR
Memastikan tubuh Anda terhidrasi dengan baik dapat membantu mengurangi rasa sakit dan mempercepat pemulihan otot.
6. STRETCHING RINGAN
Stretching ringan sebelum dan sesudah latihan dapat membantu mengurangi kekakuan otot dan mencegah DOMS.
7. MENGGUNAKAN SUPLEMEN
Suplemen seperti omega-3, vitamin D, dan magnesium dapat membantu mengurangi peradangan dan meredakan rasa sakit.
8. BERISTIRAHAT YANG CUKUP
Istirahat yang cukup antara sesi latihan adalah kunci untuk pemulihan otot yang baik dan mengurangi risiko DOMS.
9. MENGHINDARI LATIHAN BERLEBIHAN
Berolahraga secara berlebihan atau meningkatkan intensitas latihan terlalu cepat dapat meningkatkan risiko DOMS. Jaga agar latihan Anda seimbang dan sesuai dengan kemampuan tubuh Anda.
KESIMPULAN
DOMS adalah bagian alami dari proses latihan dan biasanya akan mereda dengan sendirinya dalam beberapa hari. Namun, jika rasa sakit Anda berkepanjangan atau terlalu parah, segera konsultasikan dengan dokter atau profesional kesehatan.
